• UGM
  • Fakulas Biologi
  • Kanal Pengetahuan Fakultas
Universitas Gadjah Mada MENARA ILMU polen dan serangga polinator
fakultas biologi
Universitas Gadjah Mada
  • Komunitas
    • Komunitas Masyarakat Perlebahan
    • Komunitas Pelajar dan Mahasiswa
    • Institusi dan Lembaga
  • Publikasi
    • Buku
    • Riset
  • Tentang Kami
    • Visi dan Misi
    • Tm Pengembang
    • Agenda Kegiatan
  • Konsultasi
  • portofolio
  • Beranda
  • Artikel
  • Misteri Rasa Serbuk Sari ( POLEN )

Misteri Rasa Serbuk Sari ( POLEN )

  • Artikel
  • 10 September 2019, 22.09
  • Oleh: adminbio
  • 0

#polenlebah_8

___
Sebuah misteri evolusi: rasa serbuk sari

Tidak ada yang tahu persis  kapan tawon(kuno) ? berburu berhenti mengejar makanan (tubuh hewan lain) ? dan … memilih tanaman/sayuran berbunga.  Belum ditemukan catatan rinci tentang spesies lebah transisi yang mendukung ke perubahan bahan pangannya.

Apa yang terdata adalah bahwa beberapa keturunan tawon Crabronidae mula-mula menyerahkan (melakukan barter) daging demi tepung serbuk sari … dan tawon ini yang akhirnya terindikasi bertransformasi menjadi spesies lebah.

This article first appeared in American Bee Journal, Volume 159 No 2, February 2019, pp. 213-216

…

Makanan aneh

Untuk memanen banyak jenis serbuk sari yang tersedia bagi mereka, lebah mengembangkan sejumlah variasi pengumpulan serbuk sari. Bergantung pada jenis apa yang mereka kumpulkan, beberapa lebah memiliki rambut kecil yang saling berdekatan, sementara yang lain memiliki rambut panjang berjarak lebih jauh. Lebah madu, lebah yang tidak menyengat, dan lebah yang serampangan membawa serbuk sari dalam pelet yang dibasahi, sementara sebagian besar lebah membawanya di kantong polen dan rambut-rambut yang terletak di kaki, perut, atau dadanya. Beberapa lebah menelannya utuh dan memuntahkannya saat di dalam sarang, dan banyak lebah mencurinya dari lebah lain.

Blue pollen of scilla: This honey bee has collected a shiny pellet of blue pollen from Scilla siberica. © Rusty Burlew

Polen … Makanan yang rasanya enak ?

Makhluk hidup menyukai makanan yang rasanya enak. Karena lebah menyukai nektar, madu, dan sirup — semua hal itu terasa enak bagi kita juga dan tentunya kita menganggap juga bahwa serbuk sari (polen) pasti lezat!. Suatu hari kita patut mencoba beberapa pelet serbuk sari yang dikumpulkan lebah untuk kita makan masuk mulut dan mencoba merasakannya ? enak ? tidak!

Pikiran pertama saya adalah bahwa lebah mungkin memiliki spektrum sensorik yang berbeda dari kita. Sama seperti mereka tidak bisa melihat merah, mungkin mereka tidak bisa merasakan keniscayaan. Di sisi lain, mungkin aspek yang lebih praktis mudah dipahamkan. Mungkin tanaman tidak ingin lebah terlalu serakah untuk koleksi polen-polennya itu. Jika terlalu lezat, lebah mungkin tidak akan menyisakan cukup untuk penyerbukan.

Dalam koloni lebah madu, lebah perawat adalah konsumen utama serbuk sari. Mereka mencerna serbuk sari, yang memberi mereka nutrisi yang mereka butuhkan untuk mengeluarkannya (lagi) sebagai makanan pokok. Sekresi kelenjar mereka diumpankan ke larva muda sampai mereka secara bertahap beralih menjadi roti lebah. Apakah mungkin roti lebah yang difermentasi lebih enak daripada tepung serbuk sari yang baru ditangkap? Mungkin juga …

Gundukan kecil serbuk sari dicampur dengan nektar dibiarkan bagi larva untuk dimakan tanpa melibatkan perawatan dari lebah dewasa. Jadi kita bertanya-tanya, apakah serbuk sari yang dicampur dengan rasa nektar lebih baik daripada pelet mentah ?

Saya menyelesaikan artikel ini dengan lebih banyak pertanyaan daripada jawaban. Jika lebah tidak suka serbuk sari pahit, mengapa serbuk sari pahit ?

Leave A Comment Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

Link



Recent Posts

  • Honeybee Pollination Enchances the Sensory Quality of Melon Fruit (Cucurbitaceae: Cucumismeli L.)
  • Keragaman jenis pakan lebah Trigona sp. (HYMENOPTERA: APIDAE) di Lereng Gunung Merapi Yogyakarta Melalui Identifikasi Jenis-jenis Polen dalam Madu Produksinya
  • Produk Lebah Madu “ PROPOLIS “
  • Produk Lebah Madu “ M A D U “
  • Lebah Menyukai “Warna” Serbuk Sari ( POLEN ) ?

Archives

  • September 2019
  • September 2018

Categories

  • Artikel
  • Riset
  • Uncategorized

Meta

  • Log in
  • Entries RSS
  • Comments RSS
  • web instansi
Universitas Gadjah Mada

Menara Ilmu Polen dan Serangga Polinator

Fakultas Biologi

Universitas Gadjah Mada
Jl Teknika Selatan
Sekip Utara Depok 52281
Sleman Yogyakarta

© Menara ilmu polen dan serangga polinator fakultas biologi Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju